Persembahan Untuk Lalu Lintas Kota Makassar: Pembangunan Jembatan Tallo II
Pembangunan Jembatan Tallo II membuktikan komitmen Perseroan dalam mendukung program pemerintah dalam mengurangi kemacetan Kota Makassar.
10 Mei 2016
Penulis: Administrator
Pada acara ini, dilakukan edukasi awal untuk membangun kesadaran masyarakat atas adanya perubahan lalu lintas dari lalu lintas saat ini yaitu lalu lintas dua arah dengan Jembatan Tallo I. Acara ini sepenuhnya didukung oleh Pemerintah Kota Makassar, dan dihadiri oleh Walikota Makassar Ramdhan Pomanto.
Pembangunan Jembatan Tallo II bertujuan untuk mengurai kemacetan yang kerap terjadi dari arah Pelabuhan/Pettarani ke Bandara, dan sebaliknya. Kemacetan tersebut akibat adanya jalan yang menyempit (bottleneck). Saat ini, JTSE mengoperasikan satu jembatan, yaitu Jembatan Tallo I, yang melayani pergerakan dua arah, sehingga terjadi penumpukan kendaraan pada jam-jam sibuk.
JTSE merupakan jalan strategis yang menghubungkan Bandar Udara Sultan Hassanuddin dengan berbagai tujuan utama, seperti pusat kota Makassar, Jembatan Tallo, dan simpang Mandai Makassar. JTSE melayani 42.423 kendaraan per hari pada tahun 2015 lalu.
Anwar Toha, Direktur Utama JTSE, mengatakan bahwa pembangunan Jembatan Tallo II ini akan menjadi solusi untuk mengurai kemacetan di arah Pelabuhan/Pettarani ke Bandara, dan sebaliknya.
General Manager Corporate Affairs Nusantara Infrastructure, Deden Rochmawaty mengatakan, pembangunan Jembatan Tallo II tersebut sebagai bagian dari komitmen Perseroan untuk memberikan kontribusi maksimal bagi seluruh pemangku kepentingan, khususnya masyarakat Kota Makassar.
Pembangunan Jembatan Tallo II, dengan panjang 200 m dan lebar 18.4 m, telah dimulai pada bulan Juni 2015 lalu, dan direncanakan akan selesai pada bulan Juni 2016. Jembatan Tallo II diharapkan sudah dapat melayani arus mudik ketika Hari Raya Idul Fitri.