SIARAN PERS

20 Januari 2015
Penulis: Administrator

Makassar, 20 Januari 2015 – PT Bosowa Marga Nusantara (BMN) dan PT Jalan Tol Seksi Empat (JTSE) menyadari pentingnya menjaga stabilitas kelestarian alam dan lingkungan, khususnya di sekitar jalan tol Makassar, yang berdekatan dengan pemukiman warga. BMN dan JTSE pun berpartisipasi membangun Bank Sampah di Kota Makassar. Program ini merupakan salah satu upaya Perusahaan untuk mengajak masyarakat mewujudkan misi mengurangi limbah dan menambah penghasilan.

Bank Sampah merupakan konsep pengumpulan dan pemilahan sampah kering. Bank ini memiliki manajemen sebagaimana perbankan konvensional, namun nasabahnya menabung sampah, bukan uang. Sampah tersebut ditimbang dan dihargai dengan sejumlah uang. Nasabah yang terdiri dari para warga memiliki buku tabungan dan dapat meminjam uang. Pinjaman tersebut dikembalikan dengan sampah, seharga uang yang dipinjam. 

Manajemen BMN-JTSE menggagas RW 03 Kelurahan Pannampu, Kecamatan Tallo, yang terdiri dari 300 kepala keluarga, sebagai titik lokasi pertama Bank Sampah. Bersama dengan Yayasan Peduli Negeri (YPN), manajemen mengajarkan cara memilah sampah dan menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam pengolahan sampah secara bijak, sehingga tidak membuang sampah pada area jalan tol, sungai, dan saluran air.

Partisipasi manajemen BMN-JTSE dalam membangun Bank Sampah ini juga sebagai salah satu bentuk dukungan positif pengelola jalan tol ini terhadap program pemerintah: “Makassar Green and Clean”. Sebagai program yang saling mendukung, Wakil Walikota Makassar Syamsu Rizal, MI meninjau titik lokasi bank yang sudah berjalan tersebut sebagai bentuk dukungan kepada masyarakat agar termotivasi.